Harta Paling Berharga

Beberapa hari yang lalu dew berkesempatan ikut (sbg observer) 2 operasi katarak, 1 operasi ekstirpasi, dan 1 operasi eviscerasi. Yang paling bikin kepikiran adalah operasi eviscerasi. Jadi, eviscerasi itu adalah prosedur operasi pengambilan isi bola mata kecuali sklera. Ini bagian-bagian mata manusia :

Nah, dlm operasi ini semua bagian dalam maa diambil, yang disisain cuma sklera (bagian luar mata yg warna putih itu loh). Operasi ini pake anestesi general. Jadi pasien dibius total. Setelah didesinfeksi area yang mau dioperasi, terus dikasi duk steril berlubang. Pertama-tama, area kornea di-insisi melingkar 360 derajat terus diangkat. Setelah itu, bagian mata yang lebih dalam diambil pake apaaa yaa namanyaa...pokoknya alatnya tuh mirip sendok tp kueciiil banget. Saat itulah aku bener-bener ngerasa, "Ya Allah.. betapa mudah bagimu mengambil segala sesuatu yang Engkau titipkan pada kami". Mbah yang sedang dioperasi ini awalnya hanya terkena gabah. Sudah sejak sebulan yang lalu, tapi si mbah hanya membiarkan saja keluhan perih di matanya. Hingga saat dibawa ke rumah sakit, mata si mbah udah ngalami ulkus sampek endoftalmitis (infeksi pada bola mata) yang mengharuskan si mbah di eviscerasi. Ak hampir nangis inget si mbah nantinya hanya punya satu mata untuk melihat. Tapi, operasi harus dilakukan. Karena kalo enggak, infeksinya bisa kemana2. 

Hari itu aku jadi sadar satu hal. Semua yang ada pada kita ini hanya titipan. Sudah seharusnya kita menjaga dan memanfaatkan segala sesuatu yang dititipkan pada kita ini dengan sebaik mungkin. Bukankah Allah bisa dengan sangat mudahnya mengambil apa yang Dia titipkan ini? Aku jadi sangat bersyukur sudah dikaruniai anggota tubuh yang sehat tanpa kurang apapun. Diberikan hidup yang sempurna, rejeki yang cukup, keluarga yang menyayangiku, teman-teman yang baik, dan kesempatan belajar di lingkungan yang baik pula. Alhamdulillah :)